A Content Writer at Day, and Content Creator at Night

Aku suka menulis sejak kecil walaupun waktu itu aku belum tahu persis apakah menulis bisa menjadi pekerjaan. Yah, you know lah, orangtua angkatan kita (elo kali ah aie) pasti mau anaknya kalo nggak jadi dokter, insinyur, lawyer ataupun accountant. 

Sejak SD hingga kuliah aku selalu punya buku diary khusus curhatan mellow nan dramatis. Dari situ aku jadi menyadari kalau ternyata menulis sudah menjadi bagian dari hidupku, udah jadi passionku. Namun hingga lulus SMA aku masih belum berani memilih masa depanku dari passion menulisku. Padahal saat kelas 5 SD aku memenangkan lomba essai se-DKI Jakarta, lho. Salah satu pencapaian luar biasa!

Saat memilih jurusan kuliah aku sempat bingung. Sempat terpikir mau ambil jurusan Manajemen, tapi akhirnya aku memilih jurusan Sekretaris. Satu-satunya alasanku ambil kuliah jurusan Sekretaris adalah biar cepat dapat kerjaan. Hahaha, pemikiran era reformasi banget ini dah. 

Untuk menyalurkan "passion" menulis, aku pun membuat blog yang awalnya diperuntukkan hanya sebagai diari digital gitu. Isinya nggak jauh-jauh dari curhatan aku saat kehamilan Darell, dilema bekerja sebagai seorang Sekretaris di beberapa perusahaan nasional maupun internasional hingga pernah menjadi Personal Assistant salah satu lawyer Amerika. (Baca juga My Career Journey.)

Setelah lebih dari 7 tahun bekerja sebagai Sekretaris a.k.a babu eksekutif, akhirnya aku pun menemukan pekerjaan yang sesuai dengan "passion" aku, yaitu menulis. Yes!, di tahun 2014 aku pun banting setir menjadi seorang Social Media Consultant di salah satu digital agency di Jakarta.

Apa sih Social Media Consultant? Emang ada ya tipe pekerjaan tersebut? Jadi mimin ya? Nggak se-simple jadi mimin juga sih sis! Aku akan coba jelaskan pekerjaan apa yang menjadi tanggung jawabku ini ya. Wait, nyontek di CV dulu ya. Eh lebih tepatnya sih copy paste xD >> jujur anet embaknyah!

The Job Description of Social Media Consultant:

1. Effectively represent the Agency product to the client and educate them as to its applicability to their business by utilizing social media.

2. Ensure that clients know to use the services and provide assistance if necessary.

3. Proactively assesses, clarifies, and validates customer needs on an ongoing basis from the team.

4. Stay current with the latest topic trends and social media platform trends to identify and determine which are the most appropriate strategy to be implemented on the integrated digital campaign, including advice on what platform that we should invest on for exploring.

5. Implement a standard service level of Social Media team to create a differentiation in providing services to the clients among competitors.

6. Working closely with all creative team member to create a strategy for developing strategic social media activities to generate conversations and engagements.

7. Participate in creative session for projects brainstorming and kick-offs, work with internal teams to generate ideas for pitching and proposals, contributing well-developed ideas during brainstorms and conceptual meetings.

8. Participate in weekly Project Progress Update to identify un-achieved KPIs and weekly task list to be done and delivered to clients.

9. Manage and maintaining assigned social media accounts of clients.

10. Manage multiple vendors when needed, including to define how to monitor their works.

11. Develop proper time management to ensure projects are delivered on time.

Banyak juga ya job description-nya xD. Nah, kebayang dong apa saja yang aku kerjakan?

Di kereta pun tetap bisa kerja :)

Karena setelah kupertimbangkan lebih lanjut, selama 2 tahun ini aku bisa dibilang cukup berhasil me-maintain social media milik client dengan KPI tertentu kenapa nggak aku terapkan untuk sosmed dan blog pribadiku? Aku mulai menjadi blogger aktif sejak 2015, kembali rajin nulis, update blog dan bergabung dengan berbagai komunitas blogger yang ada. Ikutan event, lomba blog hingga sekarang aku sudah bisa mengklaim diriku sebagai buzzer dan influencer di Twitter juga Instagram (alhamdulillah ya). Boleh di follow lho akun Twitter (@milkteabunda) dan Instagram (@andiyaniachmad) aku, tetep ya bu jualan di marih xD.

Ketergantungan aku terhadap notebook dengan segudang aktivitasku yang istilahnya di siang hari sebagai content writer (untuk brand di agency) dan di malam hari sebagai content creator untuk blog aku ini, semakin menggila. Wuah, nggak kebayang deh ketika deadline kerjaan dan nulis blog secara bersamaan lalu notebook tiba-tiba panas + nge-hang, bisa stres parah.  Aduh amit-amit deh bisa bhay semua.

  

Kerja dimana pun kapan pun :)

Dari situ aku tahu kebutuhanku, aku harus switch ke notebook yang bisa menghandle kebutuhanku pada notebook dan bisa mensupport kedua kegiatan menulisku. Nah, aku dapat informasi dari temanku yang ngerti dan paham banget soal per-notebook-an ternyata produk ACER terbaru ini bisa mengakomodir semua kegiatan dan pekerjaan aku dalam satu notebook. 

Menurut temanku ini, ACER memang sudah memimpin di ranah notebook 2-in-1 di Indonesia, hal ini ditunjukkan dengan tidak pernah berhentinya ACER untuk berinovasi membuat produknya tampil lebih baik. Salah satunya yang terbaru adalah ACER Switch Alpha 12. Notebook hybrid terbaik sekaligus tablet ini menjadi yang pertama di dunia yang hadir dengan sistem pendinginan bernama ACER LiquidLoop™. Wow! No more cerita notebook kepanasan dengan kipasnya bunyi kenceng saat ditempa banyak deadline seharian. 

Nah, apa aja sih keunggulan yang dimiliki Switch Alpha 12? I will try my best to share it to you ya gaes (padahal ini mah apa yang temanku sampaikan juga sih). :)

ACER Switch Alpha 12

Sistem pendingin tanpa kipas

Sistem pendingin yang baik sangat dibutuhkan sebuah notebook untuk mencegah terjadi penurunan performa perangkat akibat overheating. Pada umumnya sistem pendingin notebook masih mengandalkan kipas konvensional yang saat berputar mengeluarkan bunyi super gengges hingga mengganggu orang di sekitarku dan diriku saat bekerja. xD

Nah, menurut temanku Switch Alpha 12 ini menjawab problema kamu yang mendambakan notebook tanpa kipas, mengusung teknologi  ACER LiquidLoop™ yang mengandalkan pipa berisi cairan pendingin untuk menstabilkan suhu prosesor Intel Core i Series secara optimal, karena biasanya sistem pendingin tanpa kipas hanya ada di perangkat dengan prosesor Intel Core M. Oh my God!

  

Salah satu fitur ACER Switch Alpha 12, Fanless with ACER LiquidLoop

Hasilnya, Switch Alpha 12 dapat beroperasi senyap dan tidak mengganggu konsentrasi kerja aku saat dikejar deadline dan manisnya juga nggak ganggu rekan kerja ataupun orang-orang di sekitar. Tahu sendiri kan, kalo penyakit perangkat notebook yang menggunakan kipas sangat berpotensi bikin notebook panas yang akhirnya merusak motherboard. Dengan sistem tanpa kipas atau fanless pada Switch Alpha 12 bikin notebook umurnya panjang dan awet.

Ciamiknya, sistem fanless ini sangat membantu dalam hal menghemat daya baterai sehingga Switch Alpha 12 bisa kamu gunakan dalam waktu yang lama with no worry nyari-nyari colokkan. XD. Tau aja sih ACER ini ya drama kerja pakai notebook yang berkipas. Kemana-mana nyari colokkan.

  

Fitur ACER Switch Alpha 12

Desain Ramping dan Fleksibel

Secara tampilan pun, Switch Alpha 12 benar-benar "fashionable" dan bikin kamu makin keren saat menggunakannya. Bodynya yang tipis dengan bobot yang ringan cocok banget untuk aku yang notabene termasuk "aktif" dan membutuhkan notebook yang bisa bekerja dimanapun secara efisien. Dibawa-bawa saat event bloggers pun nggak khawatir pegel karena keberatan membawanya di tas. Jadi nggak kayak bawa gondolan besar gitu, deh. Istilahnya nih Switch Alpha 12 memang didesain sangat fleksibel mengikuti kebutuhan penggunanya. Lama-lama aku jatuh cinta nih sama Switch Alpha 12, masa Switch Alpha 12 lebih mengerti kebutuhanku ketimbang si dia #ehgimana? XD

Switch Alpha 12 bisa diubah dari mode notebook menjadi tablet ataupun sebaliknya. Gimana caranya? Dari yang aku baca hasil googling nih, kamu cukup melepas dan memasang kembali keyboard docking yang telah dilengkapi engsel magnet. Dengan engsel magnet inilah, kamu nggak perlu khawatir melepas keyboard Switch Alpha 12 karena dapat dilakukan secara cepat dan aman. 

Tampilan ACER Switch Alpha 12

Performa Kencang Didukung Fitur Terdepan

Aku butuh notebook 2-in-1 dengan performa super? Jawabannya ada di Switch Alpha 12, pasalnya ACER telah menanamkan prosesor Intel Core i Series generasi ke-6 yang memiliki kinerja kencang and save energy for sure. Hal inilah yang membuat ACER Switch Alpha 12 berada di level lebih tinggi dibandingkan produk sejenis yang biasanya masih mengandalkan prosesor Intel Core M.

Mau transfer data secara cepat di notebook kamu? ACER pun menyediakan fitur teknologi terdepan untuk mengakomodir kebutuhan kamu akan transfer data tanpa lama seperti port USB Type-C dengan USB 3.1 gen 1 yang mampu transfer data dengan kecepatan hingga 5Gbps alias 10 x lipat lebih kencang dibanding USB 2.0. Wuah ini mah benar-benar ngebantu aku banget yang sering transfer data dari handphone ataupun file disk berupa foto dan video untuk mempercantik postingan blog aku ataupun content yang aku kerjakan untuk client. 

Kemana aja bawa notebook

Menariknya, port USB Type-C juga bisa difungsikan sebagai output video dan sumber daya yang mengalirkan hingga 4.5W untuk gadget aku. Triple double WOW!!!

Trus gimana dengan layarnya? Bisa bikin mata lelah nggak? Tenang aja sis, layar 12 inci pada ACER Switch Alpha 12 dilengkapi teknologi BlueLight Shield yang membantu mengurangi emisi cahaya biru pada layar sehingga mata nggak cepat lelah walaupun aku kerja seharian.

Oia, satu lagi yang menarik yang aku ingat kalau ACER melengkapi Switch Alpha 12 dengan pena digital Active Pen atau stylus dengan sensitivitas hingga 256 tingkat tekanan layaknya menulis di buku. 

Aktivitas aku sebagai content writer (untuk brand di agency) dan di malam hari sebagai content creator untuk blog sangat dibantu dengan kehadiran ACER Switch Alpha 12, gimana enggak? Passion menulisku pun terpuaskan dan semakin lancar. Confirmed ini mah, ACER Switch Alpha 12 lulus sebagai teman sejatiku saat bekerja sebagai Social Media Consultant serta mendukung hobi menulisku di blog. 

Tulisanku ini diikutsertakan untuk lomba Blog ACER Switchable Me, info lebih lengkap mengenai lomba ini bisa dilihat di: