Resolusi Tahun 2017?

Ngomongin Resolusi setiap tahunnya pasti ada aja yang nggak accomplished, ngaku deh kak! XD karena aku pun demikian adanya. Setiap awal tahun rajin nih bikin resolusi, walaupun ada beberapa sih yang tercapai namun nggak jujur juga kalau aku bilang masih ada yang belum tercapai. #Ehgimana?

Dari beberapa artikel yang aku baca, ada beberapa faktor yang menyebabkan resolusi yang dibuat tidak tercapai, contohnya resolusi yang kita buat nggak relevan atau mungkin tindakan yang kita lakukan terhadap resolusi tersebut tidak tepat dan kurang terarah. Karena hal inilah akhirnya akupun membuat deretan tips sederhana untk membuat resolusi yang tepat guna dan tepat sasaran. 

1. Biasanya sih aku bikin minimal 3 resolusi dan maksimal 5 resolusi, kenapa? Karena dengan membatasi resolusi, aku jadi lebih fokus dan tidak terbebani dengan resolusi segambreng yang udah dibuat. Lah kak, kalo awalnya aja terbebani sama resolusi yang dibuat sendiri gimana toh wujudinnya? Lebih dari itu, saking banyaknya list resolusi yang kamu buat bisa-bisa bikin jadi males untuk ngerjainnya. 

Makin sedikit resolusi yang dibuat, maka logikanya kamu akan lebih fokus dan maksimal untuk menjadikannya accomplished. Lagipula, kamu juga bisa membuat list keinginan lainnya yang tidak masuk dalam resolusi yang kamu buat. Singkatnya nih, resolusi yang sedikit ini akan membuat kamu lebih pede untuk meraih dan mencapainya. Masuk akal? 

2. Bikin resolusi yang jelas,walaupun sedikit juga perlu diperjelas kak. Tujuannya agar kamu bikin resolusi yang nggak ngawur atau jauh dari akal sehat XD. Iya, mimpi setinggi-tingginya itu sah-sah aja. Tapi juga harus diimbangi dengan kemampuan kita bukan? Yang aku baca juga dari salah satu artikel, saat bikin resolusi baiknya menggunakan prinsip SMART (Specific, Measurable, Aggressive, Realistic, Time-bound). Intinya sih jangan sampe resolusi yang kamu buat malah jadi membebani pikiran kamu ya :)

3. Skala prioritas nggak cuma dalam hal pekerjaan aja kak, tapi juga dibutuhkan saat kamu bikin resolusi dalam hidup lho. (cem orang bener ya aku XD). Susun resolusi secara skala prioritas, yang paling prioritas yaitu bila tercapai akan memengaruhi resolusi selanjutnya. Macam efek domino gitu kak. Contohnya nih, Resolusi aku tahun ini pingin gaji 2 digit dan punya mobil sendiri. Tentunya yang diprioritaskan adalah mencapai resolusi dapetin gaji 2 digit itu baru bisa beli mobil sendiri. (tumben aku cerdas bikin perumpamaan gini ya! XD)

4. Resolusi yang terarah dan jelas sudah dibuat, saatnya menyusun rencana tindakan untuk membantu kamu mencapai resolusi yang diinginkan. Tujuannya agar pada saat melakukan tindakan lebih terarah dan teratur. Namun,ingat kalo semua tindakan perlu disesuaikan dengan keadaan masing-masing. 

5. Resolusi yang dibuat udah cakep banget nih, sesuai prioritas pulak dan rencana tindakannya pun cukup jelas. Sekarang saatnya kamu untuk merealisasikan resolusi tersebut.  Masalah, halangan dan rintangan pastinya akan menerpa sejalan dengan kamu merealisasikan resolusi tersebut. Hal ini jangan bikin kamu patah arang ya kak, selalu ingat bahwa manusia hanya bisa berencana pada akhirnya Tuhan yang menentukan bukan? 

Sekian tips ala-ala yang aku buat ini (macam orang bener aje ye), pada akhirnya resolusi yang dibuat pastinya perlu dilakukan evaluasi secara mendalam. Supaya kamu tau apa yang salah dan apa yang perlu diubah. 

Oia, boleh lho SHARE juga dalam kolom komentar tips tentang bikin resolusi yang cihuy. :)