Review Facial Treatment Signature DPCT di Klinik ERHA Grand Indonesia

Buat aku yang terbilang sangat jarang treatment di klinik kecantikan ini, ngerasain banget manfaat treatment facial Signature DPCT di Klinik ERHA.

Sebelum melangkahkan kaki ini menuju Klinik ERHA yang ada di Grand Indonesia, aku sempatkan buat baca-baca review yang ternyata udah banyak banget di laman pencarian Google lho. Dari sekian review yang aku baca satu per satu, satu hal yang cukup menarik perhatian yaitu facial treatment di Klinik ERHA diklaim bisa meminimalisir rasa sakit. 

Wow! Sebagai orang yang cemen buat urusan facial, merasa ini adalah mukjizat luarbiasa beb. Akutu rada ngeri sebenarnya melakukan facial treatment, karena kan komedo-komedo manja di kulit wajah bakalan dikeluarin. Kalo ada bekas jerawat pun akan dihempaskan beb. Dan itu ngebayangin rasanya, ya ampun gak kuat deh beb. Sakit pasti ya. Tapi karena banyak yang review kalo facial treatment di Klinik ERHA rasa sakitnya minimal banget.

Baiklah... aku pun memberanikan diri untuk merasakan langsung facial treatment di Klinik ERHA Grand Indonesia. Pilihan facial treatment aku jatuh pada Signature DPCT atau Deep Pore Cleansing Therapy. Dari namanya aja udah ketauan tuh kalo apapun yang nyelip di pori-pori wajah akan dihempaskan jauh jauh.

Klinik ERHA Grand Indonesia

Frontline yang bertugas di Klinik ERHA Grand Indonesia pun menyapaku dan menanyakan ingin melakukan treatment apa? Aku pun menjawab, “Facial Treatment Signature DPCT ya mba.” Setelah menunggu kurang lebih 7 menitan, salah satu terapis pun memanggilku untuk mengikutinya ke arah ruang perawatan facial. Nama terapisnya yaitu Mba Ade yang ternyata sedang hamil. Masyaallah gak keliatan banget lho.

Sesampainya di ruangan yang dituju, Mba Ade memintaku untuk mengganti pakaian dan memakai kemben yang sudah disediakan serta penutup kepala, yang ternyata boleh dibawa pulang setelah selesai melakukan facial treatment Signature DPCT lho. Alhamdulillah, rejeki kan.

Ketika sudah siap melakukan facial treatment Signature DPCT, Mba Ade menanyakan, apakah sebelumnya aku pernah melakukan treatment di Klinik ERHA? Aku jawab, belum, dan ini baru yang pertama kali banget. Lalu, Mba Ade menjelaskan perihal facial treatment yang aku pilih. Ternyata ada dua jenis facial treatment di Klinik ERHA; Facial Treatment Basic dan Facial Treatment Signature DPCT. 

Lho, perbedaannya apa ya?

Mba Ade pun melanjutkan penjelasannya, “perbedaan Facial Treatment Basic dan Facial Treatment Signature DPCT itu ada pada cairannya, mba.” Jadi beb, cairan facial yang digunakan pada Facial Treatment Signature DPCT inilah yang diklaim oleh Klinik ERHA bisa meminimalisir rasa sakit saat ekstraksi jerawat ataupun komedo dilakukan. Lalu, perbedaan lainnya yaitu untuk Facial Treatment Signature DPCT kita akan mendapatkan pijat accupressure dari terapis. Dan, durasinya pun lebih lama  dari Facial Treatment Basic, yaitu 120 menit. Beuh nikmat banget beb rasanya.

Oia, aku sampai lupa infoin ke kalian gimana situasi Klinik ERHA Apothecary Grand Indonesia yang ada di West, Lower Ground. Satu hal yang sangat terasa dan terlihat, Klinik ERHA Apothecary Grand Indonesia sangat homey karena tersedia banyak sofa nyaman untuk ruang tunggu serta dilengkapi dengan berbagai rak yang berisi produk-produk OTC (Over The Counter) yang bisa dibeli tanpa resep dokter.

Facial Treatment Signature DPCT

Anyway, sebenarnya tuh ada 3 jenis perawatan facial Deep Pore Cleansing Therapy yaitu Essential DPCT, Basic DPCT, dan Signature DPCT. Nah cairan yang diaplikasikan pada facial treatment Signature DPCT selain untuk meminimalisir rasa sakit juga berfungsi mengangkat sel kulit mati pada permukaan kulit sehingga membuat kulit wajah semakin lebih cerah dan bersinar. Sedangkan accupressure pada wajah berfungsi buat melancarkan peredaran darah, membuat rileks otot-otot wajah dan juga pemijatan pada wajah sampai ke bagian bahu yang bikin aku rileks serileks-rileksnya.

Sebelum dimulainya facial treatment Signature DPCT, Mba Ade memperlihatkan produk-produk apa saja yang digunakan selama proses facial treatment ini berlangsung. Untuk penggunaan serum, berhubung jenis kulit wajahku Normal cenderung Kering maka aku pilih serum brightening. Iya beb, kamu bisa memilih serum sesuai dengan kebutuhan kulit wajah, diantara pilihannya selain brightening yaitu oil control, collagen, gentle dan  vitamin C.

Okay perawatan pun dimulai, begini tahapan-tahapannya ya beb (aku pun taunya dari Mba Ade yang menjelaskannya dengan sangat detail):

STEP 1 – CLEANSING

Pada tahap ini riasan makeup wajah dihapus (kecuali alis as requested) menggunakan Erha21 Simply Remove, krim pembersih yang bisa mengangkat semua makeup dan kotoran di kulit wajah. Serta membersihkan lip cream matte yang aku gunakan, lho. Kalo alis waterproof katanya sih bisa juga beb.

STEP 2 – SKIN CHECK

Mba Ade mengatakan, saat proses skin check ini bisa diketahui tingkat sensitif kulit kita, lho. Setelah alat khusus menempel di kulit wajahku, barulah keliatan kalo kulit akutu agak sensitif terlebih di area sekitar mata sehingga harus menggunakan perawatan Gentle yang dikhususkan untuk kulit sensitif. 

Kalo kulitmu normal, maka perawatan yang bisa dipilih yaitu Renewal.

Pada step 2 inilah terapis akan menawarkan  serum yang bisa digunakan sesuai dengan kondisi kulit wajah kamu. Pilihan serumku jatuh pada brightening serum, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.

STEP 3 – ACCUPRESSURE

Di tahapan inilah aku sempat tertidur beb, gimana enggak ya. Mba Ade memijat wajahku di titik-titik tertentu yang bikin rileks, bisa melancarkan peredaran darah, dan mengencangkan kulit.

STEP 4 – FACIAL PREPARATION

Sesaat sebelum dimulai, kedua mataku ditutup menggunakan kapas, lalu Mba Ade mengaplikasikan cairan khusus facial treatment Signature DPCT yang rasanyan dingin-dingin gitu. Cairan facial ini berfungsi untuk membantu mengangkat sel kulit mati, dan melunakkan komedo-komedo manja di kulit wajah. Ada sedikit rasa sakit kayak dicubit-cubit gitu, tapi gak terlalu mengganggu kok.

STEP 5 – FACE STEAMING

Wajahku pun siap buat di steam selama kurang lebih 10-20menitan, proses face steaming ini fungsinya buat membuka pori-pori agar komedo lebih mudah diangkat dan kulit wajah lebih mudah dibersihkan.

Mba Ade memberitahukan aku kalo proses face steaming dilakukan bertahap, pertama di sisi wajah sebelah kiri terlebih dahulu selama 10 menit, baru setelah itu sisi wajah sebelah kanan selama 10 menit juga.

STEP 6: OIL VACUM

Minyak-minyak yang ada di kulit wajah di vacum menggunakan alat yang canggih semacam selang kecil gitu. Proses ini bisa membersihkan pori-pori sebelum nantinya diekstrasi.

STEP 7: EXTRACTION a.ka. TAHAP PENYIKSAAN

Hahahhaa... tahap ke-7 ini yang bikin aku sekut ketakutan sama rasa sakit saat proses ekstraksi dilakukan. Menurut Mba Ade, komedo di kulit wajahku gak terlalu banyak dan warnanya putih semua. FYI, di Klinik ERHA seluruh terapis melakukan ekstraksi menggunakan alat khusus yang udah disteril terlebih dahulu. Malah sebelum proses ekstraksi dimulai, Mba Ade memperlihatkan alat tersebut ke aku lho.

Aku sih sempet nangis gitu pas proses ekstraksi, apalagi pas di bagian hidung, beuh sakitnya nikmat beb. Setelah itu, Mba Ade memperlihatkan komedo-komedo yang berhasil diekstraksi. Memang gak terlalu banyak beb, malah tipis-tipis kecil gitu, I even barely can’t see it!

Mba Ade bilang begini, “Mba kulit wajahnya termasuk bersih nih, komedonya sedikit banget trus buat usia 30an kulit wajah Mba terhitung sehat lho. Pasti rajin bersihin kulit wajah dengan proses double cleansing ya setiap hari?” Ih Mba Ade cem cenayang aja deh, sampai tau gitu kalo aku emang cukup istiqomah ngelakuin double cleansing setiap hari saat malam hari.

STEP 8: HIGH FREQUENCY

Tahap selanjutnya yaitu High Frequency buat mengurangi rasa sakit dan kemerahan akibat ekstraksi. Wajah aku ditempelin alat khusus yang memancarkan gelombang berfrekuensi cukup tinggi untuk menangkan kulit wajahku. Saran aku sih, buat bumil sebaiknya tidak melakukan proses ini ya. Meski biasanya terapis akan memastikan juga kalo kamu sedang hamil atau tidak sebelum melakukan facial treatment Signature DPCT.

STEP 9: MASSAGE & RELAXATION

Beb, aku gak sangka ternyata ada tahap ini juga. Gak hanya bagian wajah yang dipijat dengan teknik accupressure. Bagian bahu dan punggung pun dipijat juga oleh Mba Ade menggunakan minyak. Auto ketiduran sih ini aku.

STEP 10: SERUM

Selesai keenakan dipijat, proses selanjutnya yaitu pengaplikasian serum di kulit wajah yang dioleskan secara merata. Sensasi dingin dari serum ini bikin kulit wajahk jadi lebih tenang beb.

STEP 11: FACE MASK

Melengkapi facial treatment Signature DPCT, seluruh wajahku, termasuk area bibir dan mata, ditutupi masker berwarna putih. Mba Ade sempat info sih, kalo proses masker wajah ini akan menutupi seluruh wajahku, termasuk bibir dan mata. Karena fungsi dari masker ini bisa juga untuk melembapkan bagian bibir dan kedua mata.

Butuh waktu hampir 20 menit hingga masker ini benar-benar kering dan siap untuk diangkat atau peel-off. Okay akupun tertidur lagi beb, mayan eim. Oia, sampe lupa bilang, selama proses facial treatment Signature DPCT di Klinik ERHA Grand Indonesia , Papih nemenin aku duduk di samping tempat tidur treatment. 

FYI, ruang terapi di Klinik ERHA terdapat kain pembatas di masing-masing tempat tidur selama perawatan. Jadi buat yang berhijab gak perlu khawatir ya.

20 menit berlalu, masker pun siap diangkat artinya ritual facial treatment Signature DPCT yang aku lakukan di Klinik ERHA Grand Indonesia selesai sudah. Mba Ade pun mempersilahkan aku untuk berganti pakaian, sambil menawarkan teh hangat. Iya, saat melakukan treatment ini aku lagi berhalangan jadi gak puasa deh.

PASCA TREATMENT FACIAL TREATMENT SIGNATURE DPCT

Pakaian sudah lengkap dipakai, Mba Ade pun memberikan complimentary berupa sheet mask yang bisa aku gunakan H+7 setelah treatment. Buat kamu yang penasaran ada treatment apa aja sih di Klinik ERHA selain facial treatment Signature DPCT? Lengkap beb, gak hanya perawatan kulit, kamu juga bisa melakukan treatment rambut lho. Makanya ERHA dikenal sebagai ERHA Skin, Hair & Laser Expert. Info treatment di ERHA bisa kamu cek di https://erha.co.id/laser.

Paska facial treatment Signature DPCT berasa banget kulit wajah terasa ringan, segar dan auto bersinar gitu beb. Happy akutu!

Buat kamu yang penasaran dan pingin nyobain treatment di Klinik ERHA, kepoin dulu lokasi-lokasi Klinik ERHA lainnya yang terdekat dari rumah kamu, coba deh cek di sini: https://erha.co.id/findus

Tepat malam ini, aku mengaplikasikan Erha21 Collagen Mask yang aku dapatkan setelah melakukan facial treatment Signature DPCT minggu lalu di Klinik ERHA Grand Indonesia. Sheet mask ini memiliki fungsi untuk melembapkan, mencerahkan, dan menutrisi kulit wajah. Biasanya kan kalo sheet mask, essence-nya suka berlimpah ruah ya, nah kalo Erha21 Collagen Mask essencenya gak lebay sampai tumpah-tumpah gitu beb, cukuplah buat melembapkan kulit kamu dan bikin kulit kamu jadi lebih cerah bernutrisi. Trus, pori-pori juga jadi mengecil, kulit lebih cerah itu sih yang penting buat aku.

Info lengkap mengenai facial treatment Signature DPCT dan info treatment lainnya bisa kamu cek di https://www.erha.co.id/ atau kepoin & follow akun instagramnya @erha.dermatology.

Pengalaman facial treatment Signature DPCT aku juga bisa kamu lihat versi video 15 detik di instagram story akun instagram @andiyaniachmad.

Terima kasih udah membaca review Facial Treatment Siganture DPCT yang aku lakukan di Klinik ERHA Grand Indonesia. Semoga bermanfaat :)