Agak miris mengetahui mayoritas penduduk Indonesia di usia produktif justru
yang mengalami penyakit kritis. Sebut saja jantung, diabetes, stroke, dan
lainnya. FYI, penyakit kritis menyerang secara perlahan dan membutuhkan waktu
yang cukup panjang untuk pengobatannya, lho.
Mostly penyakit kritis disebabkan oleh gaya hidup kekinian dan pola
hidup yang kurang sehat. Banyak konsumsi gula dari jajanan kekinian misalnya.
Atau seruput kekinian yang tinggal pesan online via aplikasi.
Apa Itu Penyakit Kritis?
Awal tahun ini alhamdulillah aku ditegor sekaligus dikasih nikmat sakit
biar inget buat jaga kesehatan. Dikasih badan sama sang pencipta buat dijaga,
dirawat malah dibikin sakit dengan pola hidup dan pola makan yang seenak jidat.
Alhasil, ngedrop lah berbagai penyakit hinggap mulai dari diare akut,
dehidrasi, maag akut & tipes numplek jadi satu semuanya. Masih agak amazed
how I can through all of those sickness coba?
Jangan ditanya plis biaya pengobatannya darimana? Aku biaya pribadi, dan
emang gak punya asuransi hahaha, dari kantor belonan ada keknyah, karena aku
anak baru juga. Yaudahlah jajan biaya rumah sakit yang lumayan ituh di awal
tahun ini. Nyesel gak? Nyeselnya sih karena gak bisa jaga kesehatan diri
sendiri. Suka jahat sama badan sendiri gitu, dipaksa mantengin smartphone sampe
tengah malam hanya karena ‘nanggung’ nonton NetFlix sama main Candy Crush. Kan
konyol ya?
Okeh enough buat curhatannya, kita balik lagi ke pembahasan tentang
penyakit kritis. Biar makin aware tentang apa itu penyakit kritis, aku coba
deskripsikan kembali ya. Penyakit kritis atau critical illness merupakan
penyakit yang menyebabkan kritis, kronis, atau stadium lanjut bisa dikatakan
tidak dapat atau harapan kecil bagi penderitanya untuk pulih seperti sedia
kala.
Penyakit kritis menyerang secara perlahan dan pengobatannya juga lama
beb. Bahkan tahap penyembuhannya dimulai dari pengoobatan medis sampai perubahan
gaya hidup dan pola makan. No more ngopi tiap hari, boba, or any jajanan
kekinian yang pedes gilak meski endues parah kan ya.
Jika penyakit kritis ini tidak ditangani dengan cepat, bisa bikin sang
penderita hilang kemampuan buat beraktivitas dan produktif. Bahkan ada yang berujung
kematian. Meski ya memang sih kematian itu pasti bagi yang hidup.
Pada event yang diadakan Prudential saja, dr.
Laurentius Aswin Pramono, Sp.PD, M. Epid, menjelaskan
secara global World Health Organization (WHO) mengidentifikasikan setidaknya
ada 68.000 kategori penyakit, cedera, dan gangguan kondisi kesehatan terkait
lainnya, termasuk 6.172 penyakit langka unik.
Jadi jangan tunggu sampai penyakit
hinggap ditubuh baru mulai panik mengatasinya, kamu juga butuh persiapan proteksi
kesehatan terhadap risiko penyakit kritis. Terutama buat kamu para pekerja korporasi
di usia produktif.
Inovasi Terbaru Prudential Indonesia
Mengawali 2020, PT Prudential Life Assurance
(Prudential Indonesia) membuat terobosan baru dengan
meluncurkan PRUTotal Critical Protection (PRUTop) dan PRUTotal Critical Protection
Syariah (PRUTop Syariah). Solusi ini adalah rangkaian produk pelengkap asuransi tambahan inovatif
pertama di industri dalam memastikan masyarakat Indonesia terlindungi secara
total tanpa ada batasan jumlah maupun jenis penyakit kritis.
Jens Reisch, President Director Prudential Indonesia, menjelaskan, “Melalui
kehadiran panjang selama hampir 25 tahun, Prudential Indonesia senantiasa
meningkatkan komitmennya untuk menjadikan masyarakat Indonesia hidup lebih
sehat dan lebih lama melalui beragam solusi perlindungan kesehatan dan kesejahteraan
jangka panjang. Kami menyadari kebutuhan masyarakat Indonesia akan perlindungan
yang makin dinamis. Oleh karena itu, dengan optimisme kampanye ‘We DO’
Prudential, kami terus berinovasi dengan meluncurkan PRUTop dan PRUTop Syariah, rangkaian solusi asuransi yang
melindungi masyarakat dari kondisi kritis secara total.”
PRUTop dan PRUTop Syariah tersedia untuk para nasabah
Prudential Indonesia yang telah memiliki produk asuransi dasar PRULink
Generasi Baru atau PRULink Syariah Generasi Baru. Dengan mengusung tagline “hidup tenang dengan
perlindungan total”, PRUTop dan PRUTop Syariah menawarkan beberapa keunggulan
utama, yaitu:
1. Perlindungan atas kondisi
kritis yang lebih luas, tidak lagi terbatas pada jumlah penyakit kritis yang
dilindungi
2. Maksimal uang pertanggungan
hingga Rp5 Miliar
3. PRUTop dan PRUTop Syariah yang
dibeli bersamaan dengan PRUEarly Stage Crisis
4. Cover Plus (konvensional
dan syariah) merupakan perlindungan kondisi kritis yang komplit
5. Tidak ada ketentuan masa
bertahan hidup (survival period)*
6. Perlindungan atas penyakit
kritis yang belum ditemukan (future-proof)
Fakta Menarik Terkait Penyakit Kritis di Indonesia
Produk ini
menjawab tantangan kesehatan yang makin kompleks dengan penyakit kritis yang
kian berkembang. dr. Laurentius Aswin Pramono, Sp.PD, M. Epid, seorang internis dan yang mendalami
epidemiologi klinis memaparkan, “Permasalahan kesehatan dewasa ini makin
nyata dan sangat mengancam sehingga masyarakat harus selalu bersiap dan
waspada. Secara global, World Health
Organization (WHO) mengkategorikan permasalahan kesehatan hingga mencapai 68.000
jenis. Indonesia pun tak lepas dari bahaya kesehatan tersebut dan kita harus
terus siaga terhadap kemunculan penyakit-penyakit baru. Para ahli memperkirakan
lima penyakit baru pada manusia muncul tiap tahun, tiga diantaranya bersumber
dari binatang.”
Lebih lanjut, penyakit kritis tidak
hanya menimbulkan beban keuangan berupa biaya rumah sakit, namun juga biaya
hidup. Sebagai contoh, suatu penelitian menyebutkan 83% pasien
Multidrug-Resistant Tuberculosis dari berbagai pusat kesehatan di Indonesia
mengalami dampak katastropik terhadap keuangan rumah tangga akibat penyakitnya.
Dalam rentang waktu enam bulan setelah didiagnosis, 86% kehilangan pendapatan,
32% harus meminjam uang dan 18% dari mereka mengakui menjual properti untuk
menutupi pengeluaran.
Melihat berbagai fakta yang ada, Himawan
Purnama, Head of Product Development Prudential Indonesia menjelaskan,
“Asuransi kondisi kritis saat ini terbatas pada diagnosis jenis penyakit. PRUTop
dan PRUTop Syariah menawarkan konsep baru perlindungan kondisi kritis
yang berfokus pada perawatan, tindakan, atau ketidakmampuan permanen yang
terjadi akibat kondisi kritis. Hal tersebut yang menjadikan PRUTop dan PRUTop Syariah unggul
di kelasnya karena kedua produk ini mampu melindungi kesehatan dan finansial
masyarakat Indonesia secara menyeluruh dan memastikan mereka hidup lebih
tenang.”
Sebagai
asuransi tambahan pelengkap, masyarakat yang berusia 6 sampai 65 tahun dapat
menikmati perlindungan ganda jangka panjang secara total ini hanya dengan
menambahkan atau membeli paket PRUTop dan PRUTop Syariah dengan
Asuransi Tambahan PRUCrisis Cover Benefit Plus 61 (Syariah) yang
memberikan perlindungan kondisi kritis tahap akhir atau paket PRUTop dan
PRUTop Syariah dengan Asuransi Tambahan PRUEarly Stage Crisis
Cover Plus (Syariah) yang memberikan perlindungan kondisi kritis sejak tahap
awal.
Lebih lanjut terkait PRUTop dan PRUTop Syariah ini bisa kamu cek di:
www.prudential.co.id
Aduh, Mbaaa
BalasHapuspenyakit jaman now tuh serem2 bangeeettt
Asuransi mutlak diperlukan BANGET BANGETTT, kan fungsinya mirip 'sedia payung sebelum hujan'
Semoga kita semua sehaaattt ya
KAlau sudah sakit kritis memang repot ya selain biaya pengobatan semuanya juga terganggu apalagi kalau ga ada biaya lagi. Beruntung kalau sudah punya perlidungan PRUTop seperti ini jadi semuanya tercover secara total
BalasHapusPrudential makin totalitas ya mba berinovatif dan memberikan pelayanan maksimal. Suami aku juga lagi jyari-nyari asuransi syariah. Makasih mba infonya 🙂
BalasHapusNiatan saya untuk cukup istirahat masih juag belum dijalankan dengan baik. Padahal itu salah satu syarat pola hidup sehat.
BalasHapusSering juga ada rasa khawatir. Apalagi jumlah penyakit di dunia terus bertambah.
Bagus juga asuransi tambahan dari Prudential ini. Banyak penyakit kritis yang bisa dicover
Huhu sedih deh kalau dengar berita ada yang kena penyakit kritis tidak menular apalagi masih anak2 :( Semoga makin meluas kesadaran untuk menjaga kesehatan dan memiliki asurasi sedini mungkin
BalasHapusSehat2 yaaa Aie. Kesehatan penting bgt, dan emang kita.kdg baru sadar, saat kesehatan diambil bentaran aja, diganti ama sakit. Aku pernah juga mengalami.
BalasHapusSama, Mba awal tahun alhamdulillah saua jiga dikasih sakit sama Allah. 2 mgg malah. Kelar saya, lanjut ke anak saya dan sekarang diminggu ketiga dikasih ke suami. Duuh komplit. Kalau ga ada asuransi kesehatan memeng lumayan banget biayanya. Kalau prudential ini memang asuransi yang udah top banget dr jaman saya masih gadis. Selalu ada inovasi baru disetiap produknya ya, mengikuti perkembangan masalah yang terjadi di masyarakat.
BalasHapusPenting banget menjaga Financial kita terutama untuk hal tak terduga salah satunya sakit dengan asuransi seperti ini...
BalasHapusMbak, permasalahan kesehatan yang mencapai 68.000 jenis ini termasuk jenis-jenis penyakit juga di dalamnya atau hanya kasus per kasus aja?
BalasHapusSemakin berumur semakin dihantui penyakit kritis ya Mak,mungkin kita dikepung sama beragam makanan tidak sehat disekitar kita yang berdampak buat kesehatan badan di hari tua
BalasHapusInovasi dari Prudential memberi angin segar kepada masyarakat ya, Mbak. Jadi masyarakat bisa dapat perlindungan menyeluruh
BalasHapusKalau sudah punta asuransi berasa bngt Kita jadi Aman ya mba aplg
BalasHapusjd prutop dari Prudential,, hidup tenang dengan perlindungan total
Gaya hidup mager mungkin yang menyebabkan banyak kaum muda di usia produktif terkena penyakit serius. Selain perlu mengubah cara hidup, mengikuti asuransi kesehatan menjadi sebuah kebutuhan juga. Ibarat sedia payung sebelum hujan.
BalasHapusMemastikan proteksi kesehatan bagi keluarga merupakan salah satu yang harus disiapkan ya Mak...
BalasHapusInovasinya ada aja ya Pru ini dan mudah sekali untuk klaim dan pembayaran saat dirawat di rumah sakit..pengalaman waktu adekku sakit di Bogor
BalasHapusBener mbak, aku juga gak habis pikir masa usia 17th tetanggaku sudah kena penyakit jantung, yang mengharuskan dia pasang ring
BalasHapusOhiya mbak, aku baru tau loh asuransi ada yang syariah nya juga, jadi pengin punya asuransi nya
Sudah lama kepo sm prudential syariah ini. Krn susah sekali skrg nyari sistem asuransi yg bener2 syariah. Akad awal n pelaksanaannya kadang masih ada unsur ragu2.
BalasHapusIya, saat ini kok makin banyak yang masih muda usianya terkena berbagai penyakit serius ya. Sungguh memprihatinkan di saat usia produktif malah banyak penyakit menyerang tubuh.
BalasHapusPerlindungannya banyak dan lengkap ya mbak? Cukup deh bikin kita merasa nyaman menjalankan hidup. Apalagi gak cuma nasib kita aja yang dipikirin namunjuga nasib dan kelangsungan hidup keluarga kita jg .
BalasHapusAlhamdulillah udah ada yang syriahnya jg.
Sekarang anak anak aja udah ada yang kena sakit kretis ya mba. Selain harus menjaga pola makan, bisa ikut prutop Prudential, apalagi udh ada yang syariah ya ^_^
BalasHapussemoga kita semua sehat sehat terus
Ngeri ya mba dengan penyakit yang mengintai dan wow 68000 penyakit yah seremm jadinya semoga disehatkanNya terus
BalasHapusPruden ini keren ya inovasi terus tiada henti
Biasanya kalau untuk penyakit kritis preminya lumayan tinggi ya mba.. untuk penderita kanker apakah bisa juga?
BalasHapusJadi sifatnya top up ya mba.. artinya bayarnya nambah dari premi biasa yg kita harus miliki sebelumnya. Skema tambahannya berapa mba? Kalau UP besar preminya juga biasanya tinggi kan? Aku pakai Pru for the last 9 years soalnya
HapusHmmm bener tuh Mak. Memang kita sendiri udah hidup di jaman yang nggak bakal bisa lepas dari bahaya kesehatan tersebut. Jadi kita pun harus terus siaga terhadap kemunculan penyakit-penyakit baru dengan jaga pola hidup sehat.
BalasHapuswaa ada yang baru lagi nih dari prudential yaaa, aku sampe sekarang masih belum punya asuransi nih huhuhuhu, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan yaaa, tahun 2020 ini salah satu resolusi aku adalah pola hidup sehat hehe
BalasHapusBaru tau kalau Prudential ngeluarin produk terbarunya PRUTotal Critical Protection Syariah. Emang wajib sih sekarang punya proteksi asuransi, walau nggak ada yang mau juga kena penyakit kritis tapi kan kita nggak tau ke depannya gimana ya teh. Mantap sih kalau tanggungannya sampai 5 M.
BalasHapusSekarang ini memang penyakit kadang gak bisa ditebak, kadang suka aneh mendengar nama penyakitnya. Tapi yang paling serem tuh kalau memang penyakitnya kritis gini, jangan sampai ya menimpa ke kita. Tapi untuk persiapan memang ada baiknya punya Prudential ini ya kak, karena ada PRUTop.
BalasHapusPenting banget nie aware masalah kesehatan sejak dini gitu karena tau kan biaya kesehatan itu mahal bangey..aku aja ga mau sakit
BalasHapusLengkap banget perlindungan penyakit kritisnya, bisa lebih maksimal memberikan perlindungan. Sebaiknya memang mencegah dibanding mengobati ya.
BalasHapusPenyakit jaman sekarang memang nanbah banyaak aja yaa.. btw mba utk survivor kanker seperti aku apakah bisa jadi klien juga?
BalasHapusemang penyakit sekarang beragam banget ya.. pengennya gak usah punya asuransi tapi kok kayaknya butuh.. ungkin nanti mau buat yg syariah aahh
BalasHapusWaahh lengkap banget ya kak, btw kalo aku udh pke prudential yang biasa bisa di upgrade kesini ga ya kak?
BalasHapusDi jakarta asik bgt sih ada bubble2nyaa di surabaya kemarin gak ada haha tapi emang lengkap bgt nih asuransinya. Top!!
BalasHapus