Belajar Coding Serasa Main Games di Aplikasi Walnut Coding

Anak generasi alpha memang sudah terbiasa dengan yang namanya teknologi digital, bahkan kalo ditanya cita-citanya mau jadi apa, ya, gak jauh-jauh dari dunia digital. Sebut saja mau jadi Youtuber hingga Developer Game. Nah, di tulisan kali ini aku mau cerita pengalaman aku mencari kelas koding online untuk Darell yang ternyata gak sengaja ketemu pas jalan-jalan ke mall. Shall we start the story, belajar coding serasa main games di Walnut Coding sekarang? 

Darell, anakku semata wayang yang lahir di era teknologi digital sedang ‘happening’ membuatnya menjadi anak generasi alpha. Sejak lahir sudah terbiasa sama teknologi dan  gadget seperti smartphone, tab dan laptop. Bahkan ya, gak perlu deh tuh diajarin buat main gadget karena udah otomatis bisa. Beda ya sama bundanya yang gapteknya gak ketulungan.

Sempatlah bingung mencari tempat belajar koding yang nyaman dan juga sangat mudah dimengerti oleh anak. Cari ke sana ke mari eh ketemunya malah gak sengaja pas jalan-jalan di mall bareng Darell dan Suamik. Iya, setiap weekend memang kami sesekali ke mall untuk jalan-jalan atau makan di sana. Lagi asyik jalan-jalan trus kami masuk ke dalam pameran Edufair Kiddofest 2022 yang sedang berlangsung di Pluit Village Mall. Saat masuk ke dalam pameran, eh ternyata salah satu booth menawarkan kelas koding online untuk anak dengan cara yang menyenangkan. Aku pikir, wah kok  pas banget ya. Maksudnya aku nih lagi galau cari tempat belajar coding untuk Darell. Lagian ya banyak banget lho manfaat belajar coding untuk anak. 

Manfaat Belajar Coding untuk Anak

Ketika anak-anak diperkenalkan dengan coding, menurutku mereka mendapatkan apresiasi tentang cara kerja teknologi digital. Nah, coding atau kemampuan bahasa pemrograman menjadi salah satu kunci sukses untuk bersaing di era digital. Dengan penggunaan teknologi digital di segala sektor, banyak lapangan pekerjaan yang memerlukan jutaan talenta digital, khususnya di bidang pemrograman. Untuk itulah anak-anak perlu belajar coding sejak dini sebagai bekal untuk menghadapi teknologi yang sangat pesat. Berikut adalah manfaat dari belajar coding:: 

• Mendorong perkembangan kognitif

• Mengasah computational thinking

• Meningkatkan kreatifitas

• Melatih kegigihan, kesabaran, dan keberanian

• Melatih skill komunikasi

• Mengajarkan ketekunan pada anak

Seiring dengan perkembangan industri digital yang semakin pesat, coding menjadi salah satu skill yang sangat dibutuhkan oleh kebanyakan perusahaan di Indonesia maupun luar negeri. Oleh karena itu, tidak jarang beberapa sekolah mulai mengajarkan mengenai coding dan apa kegunaannya.

5 Alasan Anak Perlu Belajar Coding Sejak Dini

Melihat begitu banyaknya manfaat dari belajar coding untuk anak, karena itu sangat disarankan anak-anak sebaiknya dibiasakan belajar coding sejak dini. Coding adalah sekumpulan code yang penulisannya diatur dengan aturan tertentu dari bahasa pemrograman yang digunakan. Pada kondisi ini coding biasanya sering digunakan oleh programmer untuk membantu mereka dalam mengoperasikan komputer. Coding sendiri sudah bisa dipelajari oleh anak-anak yang berusia lima tahun ke atas. Biasanya dalam konteks ini anak-anak akan dilatih melalui games yang nantinya dibimbing oleh tutor. Banyak alasan kenapa anak-anak perlu belajar coding sejak dini, beberapa diantaranya yaitu: 

1. Melatih anak dalam menyelesaikan masalah

2. Dapat mengasah kreativitas

3. Membiasakan anak berpikir logis

4. Dapat menciptakan inovasi seperti membuat games

5. Anak-anak memiliki skill tambahan untuk membuka peluang  kesempatan tidak terbatas di masa depan

Kalo aku sebagai orangtua, berpikiran begini, dengan anakku Darell menguasai coding itu artinya dia mempunyai skill sebagai programmer maupun developer untuk menciptakan suatu aplikasi atau platform yang nantinya bisa digunakan oleh banyak orang dan syukur-syukur bisa membuka lapangan pekerjaan. Ya, kebayangnya mah kayak serial drama Korea “Start Up” ye kan, bisalah Darell jadi salah satu pengembang atau developer yang sukses. Aamiin jamaah? Aamiin!

Untuk pemula, ada 3 tips yang dapat digunakan ketika hendak mempelajari coding yaitu dengan mengikuti kursus coding, mempelajari coding dari game online, atau belajar dengan mentor. Darell mempelajari coding secara otodidak dari game online, hanya masih perlu mendalaminya kembali. Maka dari itu, aku bersama suamik seserius itu mencari tempat belajar coding untuk Darell supaya bisa lebih fokus.

Kenalan dengan Walnut Coding

Ketika sedang jalan-jalan santai di Mall Pluit Village tidak sengaja melihat ada pameran Edufair Kiddofest 2022, suamik ngajakin aku untuk masuk ke dalam pameran untuk lihat-lihat. Lalu ada satu booth yang menarik perhatian Darell juga pak suamik. Booth tersebut adalah booth Walnut Coding, karena penasaran aku pun ikut menghampiri. Saat isi data ternyata Darell mendapatkan kesempatan untuk trial. Wah, bisa pas gitu ya, di saat aku dan suamik mencari-cari tempat belajar coding untuk Darell eh bertemu dengan Walnut Coding. 

Walnut Coding didirikan pada tahun 2017 dan berkembang pesat menjadi sekolah coding online terkemuka berbasis aplikasi dengan lebih dari 3,2 juta pengguna. Wow! Misi Walnut Coding tidak hanya mengajarkan coding kepada anak-anak tapi juga menanamkan rasa cinta belajar dengan kurikulum berbasis kompetensi kami. Metode pembelajaran yang digunakan berkonsep games, kurikulum tersertifikasi, serta tenaga pengajar terlatih yang siap membimbing anak-anak selama proses belajar coding. Sedangkan metode pengajaran Walnut Coding berfokus pada kemampuan anak juga memadukan ilmu pengetahuan dan kecerdasan buatan (AI) yang inovatif. 

Setelah ngobrol dengan staf Walnut Coding yang ada di pameran, akhirnya aku setuju untuk menjadwalkan Darell dalam trial class. Aku memilih jadwal trial class di akhir pekan, supaya Darell bisa fokus dengan trial coding bersama Walnut Coding. 

Pengalaman Trial Class Walnut Coding

Jadi Trial Class di Walnut Coding itu dibagi menjadi 3 sesi dan biasanya dilakukan selama tiga hari berturut-turut. Setiap harinya pun terdapat lesson yang berbeda yaitu: 

• Lesson 1: The Cake Mission
• Lesson 2: Wonder Dessert Adventure
• Lesson 3: Lori Vs Isaac

Nah, kebetulan Darell memang mengikuti trial class dalam satu hari 3 sesi. Alhamdulillah, Darell enjoy dan happy saat mengerjakan trial class. Mungkin karena, Darell sudah terbiasa main Minecraft jadi tinggal ngikutin aja. Di aplikasi Walnut Coding anak-anak bisa belajar sambil bermain dengan praktik langsung. Alur ceritanya juga menarik dan instruksi yang diberikan oleh tutor di setiap kelas dalam bentuk animasi membuat anak-anak lebih fokus dan cepat belajar.

Tantangan coding sebenarnya dapat mendorong kreativitas anak juga meningkatkan dan meningkatkan kemampuan mereka dalam memecahkan permasalahan. Ya, anak jadi terbiasa berpikiran kreatif dalam mencari solusi dari suatu masalah yang ia temukan. 

Yang aku suka saat anakku trial class dengan Walnut Coding, Darell belajar coding serasa main game Minecraft. Lalu, melatih Bahasa Inggris karena semua kelas di Walnut Coding menggunakan Bahasa Inggris. Darell juga ditemani oleh tutor atau pengajar online yang stand by untuk menjawab setiap pertanyaan ketika mengalami kesulitan. Mantap bukan? Bisa disimpulkan pengalaman mengikuti trial class di Walnut Coding cukup menyenangkan. Malah, setelah trial class selesai diberikan sertifikat dan penilaian juga, lho!

Lebih dari itu pelajaran coding di Walnut Coding berbasis aplikasi yang bisa diakses dimanapun dan kapanpun selama ada laptop dan koneksi internet yang mumpuni. Belajar coding di Walnut Coding seperti halnya bermain games, jadi anak-anak tak terasa kalo sebenernya dia sedang belajar sambil bermain. Jadi untuk para orangtua yang sedang mencari kelas koding online, yuk belajar coding di Walnut Coding! Langsung aja kunjungi https://landing-sg.walnut101.com/landingpage/publish/9/index.html?channelId=300000065 lalu daftar  trial class sekarang, it’s FREE!