Andiyani Achmad

Jumat, 23 Juni 2023

Bingung Pilih Produk Kosmetik Sesuai Kebutuhan? Tenang, Ada Skinproof!

Fenomena menjamurnya produk skincare dan kosmetik di media sosial, membuat banyak orang mudah 'teracuni' atau malah kesulitan dalam memilih produk yang tepat dan aman. Apalagi membedakan produk tersebut aman digunakan terkadang bukanlah hal yang mudah. Well, kamu masih bingung pilih produk kosmetik sesuai kebutuhan? Tenang, kan ada Skinproof! Shall we start the review now?

Skinproof

Siapa yang gampang banget 'teracuni' untuk membeli produk kosmetik di media sosial ataupun e-commerce? Well aku juga begitu kok, malah saking seringnya review produk-produk kosmetik muncul di beranda media sosial jadi membuatku makin percaya kalo produk tersebut cocok untuk aku. Padahal setiap orang memiliki jenis kulit yang berbeda sehingga gak bisa dipukul rata akan cocok menggunakan produk kosmetik tersebut. 

Terlebih di industri kecantikan yang kian berkembang pesat seperti saat ini, kualitas dan keamanan produk menjadi prioritas nomor satu. Sebagai konsumen, tentunya kamu akan merasa lebih nyaman dan percaya dengan produk yang memiliki klaim menjanjikan serta yang sudah teruji secarea klinis.

Pengalaman Menemukan Produk Skincare yang Tepat Sesuai Kebutuhan 

Sedikit cerita tentang pengalamanku yang sungguhlah sulit dalam menemukan produk skincare yang cocok dengan jenis kulitku yaitu cenderung kering dan sensitif. Pernah ya, aku kemakan sama klaim dari salah produk skincare yang menjanjikan kulit lebih glowing, cerah alami, dan lembab sepanjang hari. Pemakaian di hari ke-7 justru kulit wajahku bruntusan dan timbul jerawat meradang dari ujung pipi kanan sampai pipi kiri. 

Jujur, saat itu aku memang belum mengenali jenis kulit wajahku dan sangat 'termakan' dengan iklan juga klaim yang diyakini bisa merawat kulit wajah di usia awal 30an. Bukannya kulit wajah glowing, sehat, dan cerah alami malah jadi jerawatan meradang. Dan itu butuh waktu hampir setahun untuk bisa mengembalikan kondisi kulit wajah ke awal. 

Saat kejadian jerawat meradang itu, aku pun banyak melakukan riset dan cari tahu tentang produk skincare yang sesuai dengan kulit wajahku. Pada akhirnya, setelah berhasil mengembalikan kulit wajah menjadi sehat seperti semula, akupun akhirnya mengetahui kalau kulit wajahku ini hanya bisa menggunakan produk-produk skincare dengan kandungan alami. 

Skinproof

Aku juga banyak konsultasi dengan ahlinya mengenai kondisi kulit wajahku saat itu sehingga aku bisa menemukan produk skincare yang tepat sesuai kebutuhan. Makanya aku sangat menyarankan buat kamu-kamu yang mungkin sangat mudah teracuni klaim atas suatu produk skincare semata hanya karena review yang menarik dan sering ada di FYP ini adalah saatnya untuk melek dengan kualitas dan keamanan sebuah produk skincare. 

Nah, sebelum menentukan kualitas dan keamanan sebuah produk, diperlukan riset dan uji dermatologis secara menyeluruh. Menjawab kebutuhan ini, Skinproof hadir sebagai perusahaan yang menawarkan layanan riset serta uji dermatologi yang diperuntukkan bagi produsen kecantikan.

Sekilas Tentang Skinproof

Menurut Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), terdapat peningkatan jumlah perusahaan kosmetik sebesar 20,6% dari tahun 2021 hingga 2022. Dan, angka tersebut dipercaya dapat semakin meningkat seiring berjalannya waktu! Hal ini terlihat dari banyaknya produk skincare dan kosmetik lokal yang muncul di pasaran.

Bahkan, produk yang viral di media sosial sekalipun mungkin saja tidak aman sehingga para konsumen harus semakin teliti dalam memilih produk skincare dan kosmetik yang hendak digunakan. Nah, di tengah kebingungan masyarakat dalam menilai produk skincare dan kosmetik yang aman, Skinproof (PT Derma Lab Asia) berusaha memberikan solusi. 

Skinproof

Apa itu Skinproof? Skinproof adalah perusahaan yang berfokus pada pre-clinical dan clinical trial pada produk perawatan kulit yang bermula dari pusat riset dermatologi di bawah PT. Genero Pharmaceutical di tahun 2022. Berdiri sejak 2017, Skinproof telah melayani berbagai perusahaan kosmetik ternama dalam hal consumer insight, cosmetic claim support, sensory research hingga konsultasi dan layanan regulasi.

Didukung oleh tenaga ahli di bidangnya, dan lebih dari 8.000 panelis kota-kota besar di Indonesia, Skinproof terus berupaya untuk berinovasi dan memberikan solusi dalam pengembangan produk kosmetik, memberikan dukungan holistik, dan mengedukasi konsumen mengenai keamanan dan efektifitas produk secara netral dan independen.

Skinproof kini telah berkembang menjadi Clinical Research Organization (CRO) di bidang uji dermatologis dengan misi menawarkan layanan uji dermatologis yang bermanfaat untuk membantu mempercepat proses pengembangan produk, menyediakan jaminan keamanan dan efektivitas produk untuk konsumen, serta membantu poses pemenuhan regulasi produk.

Skinproof Bantu Konsumen dalam Memilih Produk Kosmetik Sesuai Kebutuhan

Klaim produk merupakan salah satu strategi pemasaran yang populer dan paling sering ditemui baik pada kemasan produk maupun materi iklan di industri kosmetik. Mereka menggunakan klaim produk sebagai narasi untuk memperkenalkan produk kepada konsumen dengan menjelaskan manfaat dan hasil yang bisa didapatkan dari penggunaan produk tersebut. Atau kalimat mudahnya, review produk yang biasa kita lakukan sebagai blogger ataupun influencer di media sosial. Biasanya kan ada klaim yang disebutkan, mulai dari ingredient, manfaat, cara pakai, hingga pengalaman selama penggunaan.

Cosmetic, Toiletry & Perfumery Association (CTPA) dan Advertising Standard Authority (ASA) mengkategorikan klaim produk kosmetik menjadi 5 kategori, yaitu:

  1. Performance Claim, klaim yang berkaitan dengan efek suatu produk setelah penggunaan seperti "Mengurangi garis halus" atau "Mencerahkan kulit wajah secara alami setelah 28 hari pemakaian",
  2. Ingredients Claim, yang menyatakan kandungan atau kombinasi dari kandungan dimana memberikan khasiat tertentu pada produk, misalnya "Mengandung retinol untuk mengurangi kerutan",
  3. Sensory Claim, yang terkait dengan sensasi atau pengalaman sensori saat menggunakan produk, seperti "Membuat kulit terasa halus dan lembut", atau dapat juga berupa estetika produk sensori, seperti "Roll-on applicator".
  4. Combination Claim, yaitu klaim gabungan dari klaim-klaim tersebut di atas,
  5. Comparison Claim, atau klaim perbandingan untuk menggambarkan komparasi produk dengan produk lainnya agar konsumen dapat melihat perbedaan yang signifikan dari keduanya. 
Skinproof

Begitu banyaknya klaim produk di pasaran tentu mengharuskan konsumen agar lebih berhati-hati serta membiasakan untuk membaca label produk dengan seksama. Dengan akses informasi yang semakin terbuka seperti sekarang ini, konsumen bisa mendapatkan sumber informasi yang kredibel untuk mengetahui kandungan kosmetik dan efeknya terhadap kulit dengan sangat mudah. 

Komitmen Skinproof Sebelum Produk Kosmetik Terjun ke Pasar

Skinproof, anak perusahaan Arya Noble, yang berfokus pada riset konsumen dan pengujian produk di industri kosmetik, kecantikan, wellness, dan perawatan pribadi, telah memiliki pengalaman bertahun-tahun dalam melakukan product testing dan consumer research melalui berbagai metode-metode yang disebutkan sebelumnya. 

"Dalam industri kosmetik yang sangat kompetitif, klaim produk dapat menjadi alat yang efektif untuk membedakan merek dan menarik perhatian konsumen. Namun, penting untuk memastikan bahwa klaim produk yang dikomunikasikan dapat dibuktikan secara ilmiah karena klaim produk harus digunakan dengan hati-hati dan transparan untuk membangun kepercayaan konsumen," ujar Theresia Sinandang, Head of Skinproof. 

Skinproof


Theresia juga memaparkan bahwa dalam memilih produk kosmetik yang tepat, pertama-tama konsumen perlu mengetahui hal yang sangat mendasar, yaitu kondisi dan permasalahan kulit masing-masing. "Kondisi kulit setiap orang berbeda, sehingga produk yang cocok bagi seseorang mungkin tidak cocok pada kulit orang lain karena kulitnya memiliki kebutuhan yang berbeda. Oleh sebab itu, sebelum memilih produk, penting untuk mengetahu kondisi kulit agar mendapatkan produk yang sesuai." jelasnya. 

Selain itu, konsumen perlu berhati-hati terhadap klaim produk yang terlalu menjanjikan serta membiasakan untuk membaca label produk dengan seksama. Untuk itu Skinproof berkomitmen penuh untuk membantu para pelaku industri kosmetika memastikan keamanan dan kesesuaian produk terhadap persyaratan yang diberikan BPOM sebelum produk sampai ke tangan konsumen dengan melakukan:
  • Riset preferensi dan perilaku konsumen Indonesia
  • New Product Concept evaluation & testing
  • Registrasi produk kosmetik di Indonesia
  • Evaluasi dan testing klaim manfaat dan keamanan kosmetik
Skinproof

Nah, dengan adanya Skinproof tentu produk skincare dan kosmetik yang akan dijual ke pasaran akan lebih terjamin keamanan dan kenyamanannya. Lalu sebagai konsumen pun harus mengetahui jenis kulit yang dimiliki sehingga dapat memilih produk skincare dan kosmetik sesuai kebutuhan. 

Untuk informasi lebih lengkap terkait Skinproof, kamu bisa cek langsung di Website SkinproofInstagram Skinproof, dan Instagram Arya Noble Life.

18 komentar:

  1. Dulu itu waktu aku belum ngerti kalau beli skin care itu sesuai jenis kulit dan kebutuhan kulit kita, asal beli aja dulu itu. Aku suka beli produk produk yang viral yang banyak orang beli. Pas aku beli, eh ternyata ga cocok. Malah bikin kulit aku berkomedo dan makin kering. Karena ternyata kulit wajah aku itu tipe kering. Akhirnya banyak produk yang kurang dibutuhin ama kulit aku. Tapi sekarang enak ya mba. Udah ada skinproof. Tinggal tanya k Skinproof bisa dibantu deh kita pilih produk yang sesuai kebutuhan kita

    BalasHapus
  2. Aku kalo ngecek kondisi kulit terkini, langsung sama dokter kulit di klinik tempat aku biasa perawatan. Dari situ baru mutusin untuk pakai produk yang mana. Tapi sebetulnya aku jarang banget gonta ganti produk. Mau seberapa banyak pun liat orang-orang sharing produk yang dia pakai/review/promosiin, cuma buat tahu aja, bukan untuk ujug-ujug beli :D

    BalasHapus
  3. Aku seneng deh ada skinproof ini. Apalagi skrg orang2 byk yg ngembangin bisnis baru, jadi kok gampang bgt bikin2 produk, tinggal konsumen yg harus hati2 milih beli yg mana. Kita butuh skinproof ini

    BalasHapus
  4. Iyes banget mak pentinf untuk membiasakan baca label ya jadi kita tau kandungan dlm kosmetik yg kita pake jangan asal ngikut trend aja

    BalasHapus
  5. Yang pertama dilihat saat beli skincare tuh biasanya memang klaim produknya. Masing-masing kulit kan punya kebutuhan yang berbeda, makanya pilih yang menawarkan klaim produk sesuai dengan kebutuhan kulit kita.

    BalasHapus
  6. Di tengah kemudahan promosi lewat sosmed, bisa jadi viral, produk skincare abal-abal pun bisa naik dan dikenal luas dalam semalam ya Mbak. Nah konsumen memang dituntut untuk hati-hati menggunakan produk yang akan berpengaruh langsung pada kulit mereka. Tapi terkadang kita tak punya waktu untuk meneliti secara dalam. Apa lagi kita tidak tahu, apakah kandungan yang tertulis dikemasan benar, sesuai yang tertulis. Makanya penting banget kehadiran institusi seperi Skin Proof ini

    BalasHapus
  7. Jadi lebih aman ya kak Aie, semenjak tau ada Skinproof karena sudah teruji juga dengan adanya Skinproof. Untungnya skincareku sudah pada teruji juga dan memang selama ini beli sesuai dengan kebutuhan kulit sih.

    BalasHapus
  8. Jadi penting banget ya mbak peran perusahaan seperti Skinproof ini buat produsen dan konsumennya. Produsen bisa lebih mudah dalam membuat kosmetik dan konsumen jadi ngerasa aman karena udah dipastikan keamanan kosmetiknya. Jadi nggak pake ribet gitu kalau misanya mau bikin brand sendiri, ya nggak sih hehehe.. orang awampun bisa bikin skincare yang aman. Keren ini sih

    BalasHapus
  9. bener banget mba.. ada kalanya aku juga bingung mau beli skincare yang mana karena informasi yang tidak selalu mudah dimengerti. Dengan Skinproof jadi aman ya mbaa

    BalasHapus
  10. Bener banget brand atau perusahaan Kosmetik sekarang menjamu banget apalagi maaf banyak artis yang bikin brand ya, hehehehe. Tapi kalo ngobrol ama angkatan tua. Mereka itu setia dengan produk merk jadul. Jadi agak susah kalo ditawari brand baru. Pengamanan ditemani aku yang senior hehehehe

    BalasHapus
  11. Skinproof bantu cari tahu kebutuhan skincare untuk kulit Kita. Beda jenis kulit beda juga perawatannya. Harus cari tahu dengan benar kondisi kulit sebelum pakai skincare. Biar lebih cocok dan hasilnya maksimal

    BalasHapus
  12. memang sebaiknya sebelum memilih skincare untuk digunakan kita harus mengenali kulit kita dulu ya, mbak jenisnya apa, masalahnya apa dan kandungan yang cocok apa biar mengurangi ketidakcocokan saat penggunaan

    BalasHapus
  13. Aku pas baru mulai pakai skincare, bingung juga buat pilih yang mana. Gak mau asal sih dengan hasil yang putih kaya orang-orang di sekelilingku. Kudu wajib banget tahu kondisi kulit kita kaya gimana. Jadi sesuai kebutuhan kulit pakainya

    BalasHapus
  14. Jadi ini tu perusahaan untuk meneliti suatu produk kecantikan yang bisa untuk konsumen pribadi maupun produsen kosmetik ya Mbak. Bener ga sih? Saya memahaminya gitu.

    BalasHapus
  15. Setuju sekali kalau mau makai skincare maupun kosmetik penting banget tahu kondisi kulit sendiri.
    Jadi yang punya usaha kosmetik atau skincare lebih baik juga memperoleh pengakuan dari skinprrof dulu ya mbak supaya bisa lebih meyakinkan konsumen bahwa produknya aman?

    BalasHapus
  16. Aku sekarang sedang beralih ke davana ( deepmire skincare) yang bebas SLS bebas pewangi sintetis karena sedang alergi dan meradang nih kulitnya

    sepertinya harus coba ke skinproof ya untuk yang kulitnya hipersensitif sepertiku?

    BalasHapus
  17. Peranan Skinproof sangat membantu konsumen yah biar tidak serta merta percaya apa kata reviewer, jadi sekalipun sudah direview tetap harus teliti membaca biar ketahuan skin kare apa yg cocok buat kulit kita.

    BalasHapus
  18. Aku dulu termasuk yg sering kena racun kalo ada produk baru. Tp semakin kesini n kenal sm kulit sendiri akhirnya udah fix dg produk yg cocok.

    BalasHapus

Terimakasih sudah mampir dan membaca tulisanku ini, bahagia deh rasanya kalo kamu bisa berkomentar baik tanpa ngasih link apapun dan enggak SPAM. :)